Bergejolaknya kondisi ekonomi dunia, membuat para investor properti beramai-ramai mencari kota-kota alternatif untuk menyimpan pundi-pundi kekayaan mereka. Para investor yang tergabung dalam kelompok orang-orang super kaya dunia ini membidik salah satunya Jakarta sebagai tempat persinggahan uang mereka selanjutnya.
Kriteria orang-orang super kaya (Ultra High Net Worth Individual/UHNWi) menurut penelitian yang dilakukan Savills dengan bekerja sama dengan Candy&Candy, sebuah firma properti berbasis di London adalah mereka dengan jumlah kekayaan lebih dari USD30 juta (Rp345,9 miliar). Saat ini, jumlah orang-orang super kaya dunia ini telah mencapai 200 orang.
Yolanda Barnes, Director Savills World Research mengatakan, selain ketidakstabilan kondisi perekonomian global, tingginya harga properti di negara-negara tujuan investasi properti utama dinilai sudah tak menguntungkan lagi.
“Harga properti di kota-kota utama dunia yang sudah mapan telah menutup kemungkinan orang-orang super kaya itu untuk meraup keuntungan yang besar dan kami merangkum kota-kota alternatif tujuan mereka selanjutnya,” kata Yolanda dalam siaran pers yang diterima Rumah.com.
Salah satu kriteria kota-kota alternatif itu adalah masih cukup terjangkaunya harga properti. Kriteria kedua adalah pesatnya teknologi informasi di kota-kota tersebut dan inilah daftar ke-12 kota :
1. Tel aviv, Israel
2. Melbourne, Australia
3. Miami, Amerika Serikat
4. Chicago, Amerika Serikat
5. Dublin, Irlandia
6. Panama City, Panama
7. Beirut, Libanon
8. Istanbul, Turki
9. Cape town, Afrika Selatan
10. Jakarta, Indonesia
11. Lagos, Nigeria
12. Chennai, India
Posting Komentar